Mengingat kompetisi kerja yang semakin meningkat, tentu penting tahu strategi interview kerja untuk menarik HR.

Interview kerja bukan cuma soal memberi kesan pertama yang baik, melainkan sebuah kesempatan untuk tampil lebih menonjol dibandingkan kandidat lain. Di sinilah, kamu bisa menunjukkan kecocokan dengan perusahaan, membuktikan kesiapanmu untuk beradaptasi dalam tim, dan menekankan kemampuanmu yang relevan dengan posisi yang dilamar.

Nah kali ini, WEWAW akan bahas lebih dalam strategi interview kerja agar kamu tidak lagi bingung dan bisa tampil percaya diri saat berhadapan dengan pertanyaan-pertanyaan HR.

Cara Membuat HR Tertarik Saat Interview

(Sumber: Freepik)

Menurut Michael Chad Hoeppner, seorang profesor di Columbia Business School, seorang kandidat setidaknya memiliki 90 detik untuk menarik perhatian HR di awal interview kerja.

Selain itu, cara menyampaikan jawabanmu juga menjadi kunci kesuksesan dalam interview, karena itulah aspek penting dari komunikasi yang jelas dan terstruktur.

Berikut beberapa strategi interview kerja yang bisa dicoba.

1. Awali interview dengan kuat

Faktanya, rentang perhatian orang-orang semakin berkurang daripada sebelumnya. Oleh karena itu, kita pun punya waktu yang terbatas untuk memberikan kesan yang baik di depan rekruter. Tujuh detik pertama akan sangat menentukan impresi terhadap kandidat.

“Mereka tidak akan memberikan banyak waktu. Maka, permulaan (interview) menjadi sangat penting,” ucap Hoeppner seperti dikutip dari CNBC.

Terkadang beberapa pertanyaan interview bahkan hanya bisa dijawab dengan satu jawaban.

Untuk mengatasinya, Hoeppner merekomendasikan untuk mengawali interview dengan jawaban yang jelas, transparan, dan tidak menggunakan kosakata yang sulit dipahami.

2. Fokus pada penyampaian jawaban

Saat interview kerja, kandidat cenderung menutupi kegelisahannya dengan gaya bahasa dan perilaku yang lebih profesional. Tapi justru terkadang membuat kita jadi terkesan lebih kaku dan monoton.

Sebaliknya, Hoeppner menyarankan untuk menggunakan gaya bahasa dan tubuh yang lebih alami, memanfaatkan eye contact yang bermakna, dan berbicara dengan jelas dan penuh percaya diri.

“Cara seseorang menyampaikan informasi ‘sangat berpengaruh terhadap bagaimana kita saling mendengarkan, dan ide siapa yang kita anggap serius atau tidak," ungkap penulis buku Don’t Say Um: How to Communicate Effectively to Live a Better Life.

3. Berlatih dengan lantang

Tidak ada cara meningkatkan kemampuan berkomunikasi yang lebih baik dari berlatih langsung dengan lantang.

Ada satu metode yang disarankan oleh Hoeppner, yakni “loud drafting”, di mana kamu menjawab pertanyaan terbuka dengan suara yang kencang.

Tujuannya, untuk melatih diri agar bisa menjawab pertanyaan dengan lebih alami dan menarik perhatian HR terhadap jawabanmu.

Baca juga 4 Tips Interview Kerja Pertama, Fresh Graduate Wajib Catat!

Kesalahan Saat Interview yang Harus Dihindari

Berhubung tahap interview kerja merupakan salah satu langkah penting dalam rekrutmen, pastikan kamu mempersiapkan dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai akibat kesalahan kecil yang tak disengaja sehingga hasil interview kamu jadi jelek.

Melansir LinkedIn di CNBC, berikut 10 kesalahan terbesar saat interview yang dapat meninggalkan kesan kurang baik:

  1. Telat hadir untuk interview

  2. Menggunakan bahasa yang kurang sopan

  3. Menampilkan sikap yang kurang antusias

  4. Melihat handphone saat interview berlangsung

  5. Menggunakan pakaian yang kurang sopan

  6. Kurang siap menjawab pertanyaan paling dasar

  7. Membicarakan tempat kerja sebelumnya dengan kurang baik

  8. Tidak bertanya tentang posisi atau perusahaan yang dilamar

  9. Tidak melakukan riset terhadap perusahaan

  10. Tidak memberikan ucapan terima kasih di akhir

(Sumber: Freepik)

Baca juga Ingin Memikat HRD? Catat Cara Membuat CV yang Menarik!

Tips Interview Kerja Lainnya

Mengutamakan kecocokan dari segi budaya dan peran

Ketika memberikan alasan kelayakan kamu untuk diterima di perusahaan yang dilamar, coba yakinkan HR bahwa kamu sudah memahami tujuan dan kegiatan yang dilakukan perusahaan. Kamu bisa juga memberikan contoh-contoh nyata terkait kontribusi dan pencapaian yang pernah diraih di perusahaan sebelumnya.

Tunjukkan sikap antusias dan komitmen

Ingat, sikap yang antusias dan penuh komitmen dapat memberikan kesan baik ke HR bahwa kamu serius untuk bekerja di perusahaan tersebut.

Coba tanyakan ke diri sendiri: Apa yang membuat perusahaan ini menarik? Apa pencapaian baik yang pernah mereka lakukan atau dapatkan? Jika kamu mendapatkan pekerjaan ini, mengapa kamu akan merasa bangga?

Highlight kontribusi pribadi

Dengan banyak bercerita tentang pengalaman atau pencapaian pribadi, ini bisa menunjukkan kemampuan dan keunggulan yang hanya kamu miliki kepada perusahaan. Dengan begitu, perusahaan dapat melihat seberapa kamu cocok bekerja untuk mereka.

Itu dia beberapa strategi interview untuk menarik HR, WAWgirls. Pada akhirnya, interview kerja bukan hanya sekedar menjawab pertanyaan, melainkan bagaimana kamu mempresentasikan diri sejelas dan setulus mungkin. Dengan strategi yang tepat dan menghindari kesalahan-kesalahan yang sering terjadi, kamu bisa menunjukkan HR bahwa kamu adalah kandidat yang layak dipertimbangkan. Yuk persiapkan dan tunjukkan versi terbaik dirimu saat interview!

Temukan berbagai edukasi inspiratif dari WEWAW, komunitas pemberdayaan perempuan untuk berkembang dalam karier dan bisnis.

Ikuti ragam kegiatan kami melalui:

Instagram: @wewaw.id

LinkedIn: WEWAW Indonesia

TikTok: @wewaw.id

Website: wewaw.org

Jadi Kontributor

Bagikan Cerita dan Wawasan di Artikel WAW

Punya pengalaman atau insight menarik? Kirimkan artikelmu dan jadilah bagian dari komunitas inspiratif WEWAW.

Jadi Kontributor

Bagikan Cerita dan Wawasan di Artikel WAW

Punya pengalaman atau insight menarik? Kirimkan artikelmu dan jadilah bagian dari komunitas inspiratif WEWAW.